Patrazone.com – Bintang Timnas Prancis dan Real Madrid, Kylian Mbappe, angkat suara soal kesuksesan mantan klubnya, Paris Saint-Germain (PSG), yang baru saja menjuarai Liga Champions 2024/2025. Alih-alih merasa menyesal, Mbappe justru memberikan respons yang penuh kedewasaan.
“PSG juara Liga Champions tanpa saya, itu tidak mempengaruhi saya. Itu bagus. Saya pikir semua orang punya tantangan dalam kariernya,” ujar Mbappe kepada ESPN, Sabtu (7/6/2025).
PSG Juara Eropa untuk Pertama Kalinya
Kesuksesan PSG menjadi juara Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah klub terjadi usai kemenangan telak 5-0 atas Inter Milan di partai final akhir pekan lalu. Ini merupakan pembalasan sempurna atas kegagalan mereka di final 2020 ketika kalah dari Bayern Muenchen.
Mbappe pun turut mengapresiasi keberhasilan eks timnya tersebut.
“Saya senang untuk mereka. Mereka pantas mendapatkannya. PSG sudah melalui begitu banyak hal, dan saya juga pernah mengalami itu. Saya sudah melalui semua fase di Liga Champions, kecuali mengangkat trofi,” katanya.
“Mereka adalah tim terbaik di Eropa. Saya bahkan tidak ingat kapan terakhir melihat mereka menang 5-0. Itu benar-benar pantas. Mereka sekarang menjadi tim yang ingin dikalahkan semua orang.”
Tidak Ada Penyesalan Tinggalkan PSG
Mbappe meninggalkan PSG pada musim panas 2024 setelah kontraknya habis dan memutuskan bergabung dengan Real Madrid. Meski meninggalkan status sebagai top skor sepanjang masa PSG, pemain 26 tahun itu sempat menggugat klub lamanya karena dugaan tunggakan gaji sebesar 55 juta euro.
Namun begitu, Mbappe menegaskan tidak ada penyesalan atas keputusannya hengkang.
“Tidak, saya tidak menyesal. Cerita saya di PSG sudah selesai dan memang sudah waktunya untuk berakhir. Tidak ada rasa pahit. Saya sudah mencapai batas saya di sana.”
Musim Sulit Bersama Real Madrid
Bersama Los Blancos, Mbappe mencetak 43 gol di semua kompetisi, namun belum mampu mempersembahkan gelar besar. Madrid finis sebagai runner-up di LaLiga dan Copa del Rey, serta tersingkir di perempat final Liga Champions oleh Arsenal.
Meski demikian, Mbappe tetap tenang menghadapi situasi ini.
“Saya tidak punya dendam atau rasa iri. Justru ini membuat saya semakin termotivasi. Banyak hal berat yang pernah saya pikul kini sudah saya lepaskan. Saya hanya ingin terus bekerja dan kembali bangkit.”
Kylian Mbappe kini akan memimpin Timnas Prancis di ajang Euro 2025 dan berambisi menebus musim tanpa trofi bersama klub dengan kesuksesan di level internasional.