Desa Kutorojo Bangun Lumbung Pangan, Jaga Ketersediaan Bahan Pokok Sepanjang Musim

Patrazone.com – Pemerintah terus mendorong penguatan ketahanan pangan nasional melalui pengembangan Lumbung Pangan Desa (LPD). Program ini dirancang untuk menjamin ketersediaan dan keterjangkauan pangan di tingkat desa, sekaligus memperkuat kemandirian pangan masyarakat lokal.

LPD hadir sebagai solusi nyata di tengah tantangan seperti akses terbatas ke pasar, fluktuasi harga bahan pokok, hingga potensi krisis pangan global. Tak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan hasil panen, lumbung pangan desa juga menjadi pusat distribusi dan stabilisasi harga pangan, yang dikelola langsung oleh masyarakat dengan dukungan pemerintah.


Dana Desa Wajib 20 Persen untuk Ketahanan Pangan

Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2021, pemerintah pusat mewajibkan minimal 20 persen dana desa dialokasikan untuk program ketahanan pangan dan hewani.

Kebijakan ini memperkuat komitmen negara terhadap swasembada pangan berbasis desa dan membuka peluang nyata bagi desa-desa untuk membangun sistem pangan mandiri.

Sebagaimana diketahui, dana desa berasal dari APBN dan ditransfer melalui APBD kabupaten/kota, digunakan untuk:


Kutorojo Bangun Lumbung Padi: Siap Hadapi Musim Kemarau

Salah satu desa yang mengimplementasikan program ini dengan serius adalah Desa Kutorojo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Kepala Desa Kutorojo, Dulajat, mengungkapkan bahwa tahun 2025 ini, desa mereka memanfaatkan dana desa untuk membangun lumbung pangan berupa lumbung padi demi menjamin ketersediaan bahan pokok bagi warganya.

“Bahan pangan yang diproduksi di lumbung kami meliputi padi, jagung, ketela, dan ubi jalar,” ujar Dulajat.

Meski produksi pangan lokal selama ini tergolong mencukupi, Dulajat mengakui adanya tantangan besar saat musim kemarau, yang menyebabkan kelangkaan bahan pangan.

“Adanya lumbung pangan ini diharapkan menjadi solusi nyata. Di musim apa pun, masyarakat tetap bisa memenuhi kebutuhan pangannya tanpa kekurangan,” tambahnya.


Sesuaikan dengan Potensi Desa

Pemerintah desa diberi keleluasaan untuk mengembangkan jenis lumbung pangan sesuai karakteristik wilayah. Beberapa contoh pengembangan berbasis potensi lokal:

Pendekatan ini memperkuat ketahanan pangan nasional dari bawah, membangun sistem yang fleksibel namun kuat dan berbasis komunitas.


Harapan: Kesejahteraan & Ketahanan yang Berkelanjutan

Pemerintah Desa Kutorojo berharap, melalui LPD ini, ketahanan pangan masyarakat bisa meningkat secara berkelanjutan, tidak hanya dari sisi ketersediaan bahan pangan, tapi juga berdampak pada peningkatan kesejahteraan petani lokal dan warga desa secara umum.

“Kami berharap masyarakat tidak hanya aman secara pangan, tetapi juga lebih sejahtera. Lumbung ini milik kita bersama, untuk masa depan desa yang mandiri,” pungkas Dulajat.

Patrazone
Exit mobile version