Pedro Acosta Sabet Tercepat di FP1 MotoGP Catalunya 2025, Salip Marquez di Menit Akhir

Patrazone.com – Drama di akhir sesi mewarnai Free Practice 1 (FP1) MotoGP Catalunya 2025, Jumat (5/9/2025). Rider muda Pedro Acosta tampil luar biasa dan sukses menjadi yang tercepat setelah menyalip Marc Marquez di menit-menit krusial.

Digelar di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Montmelo, Spanyol, FP1 berlangsung selama 45 menit. Marquez, yang membela Ducati Lenovo, sempat mendominasi sejak awal dengan catatan waktu yang menyentuh 1 menit 39 detik dan sulit dikejar para rivalnya.


Gaspol di Akhir, Acosta Ambil Alih Puncak

Namun, segalanya berubah di lima menit terakhir sesi. Pedro Acosta, andalan Red Bull KTM, melesat dengan catatan waktu impresif 1 menit 38.979 detik, sekaligus memuncaki klasemen FP1.

Posisi kedua dihuni Johann Zarco dari Castrol Honda LCR, yang juga menyalip Marquez jelang akhir sesi. Marquez akhirnya harus puas di posisi ketiga.


Alex Marquez Stabil, Bagnaia dan Quartararo Terpuruk

Alex Marquez, adik Marc, tampil cukup stabil dan mengamankan posisi lima besar. Sementara itu, Maverick Viñales dari Red Bull KTM Tech3 menyelinap ke posisi empat.

Sebaliknya, nasib buruk dialami juara bertahan Francesco Bagnaia, yang tenggelam di posisi buncit (23). Performanya kurang maksimal sejak awal sesi. Nasib serupa dialami Fabio Quartararo dari Monster Yamaha yang hanya mampu finis di posisi 18.


10 Besar Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025:

  1. Pedro Acosta (SPA) – Red Bull KTM – 1:38.979
  2. Johann Zarco (FRA) – Castrol Honda LCR
  3. Marc Marquez (SPA) – Ducati Lenovo
  4. Maverick Viñales (SPA) – Red Bull KTM Tech3
  5. Alex Marquez (SPA) – BK8 Gresini Ducati
  6. Luca Marini (ITA) – Honda HRC
  7. Brad Binder (RSA) – Red Bull KTM
  8. Marco Bezzecchi (ITA) – Aprilia Factory
  9. Aleix Espargaro (SPA) – Honda HRC
  10. Enea Bastianini (ITA) – Red Bull KTM Tech3

Bagnaia di Posisi 23: Apa yang Salah?

Penurunan performa Francesco Bagnaia menjadi sorotan. Juara dunia dua musim terakhir ini terlihat tidak dalam performa terbaiknya. Spekulasi soal pengaturan ban dan adaptasi dengan GP25 bisa jadi alasan.

Sementara itu, Jorge Martin, rival terdekat Bagnaia di musim lalu, juga terpuruk di posisi ke-21.

Patrazone
Exit mobile version