Patrazone.com – Portugal resmi bergabung dengan sejumlah negara yang mengakui kedaulatan Palestina. Kementerian Luar Negeri Portugal mengumumkan pengakuan resmi terhadap negara Palestina akan dilakukan pada Minggu, 21 September 2025, sehari sebelum Konferensi Tingkat Tinggi tentang Kenegaraan Palestina di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNGA).
Dalam pernyataan resmi yang dirilis di situs kementerian, Portugal menyatakan bahwa deklarasi pengakuan tersebut akan menjadi langkah penting menjelang pertemuan puncak PBB.
Perdana Menteri Portugal, Luis Montenegro, telah berkonsultasi dengan Presiden dan parlemen negara tersebut sebelum memfinalisasi keputusan ini. Keputusan ini sekaligus mengakhiri perdebatan panjang selama hampir 15 tahun di parlemen Portugal, sejak usulan pengakuan Palestina pertama kali diajukan oleh partai Blok Kiri pada 2011.
Pengumuman Portugal datang di tengah sorotan internasional terhadap konflik Israel-Palestina, setelah laporan PBB menyebut perang Israel di Gaza sebagai genosida. Sejak Oktober 2023, lebih dari 65.000 orang tewas dan ratusan ribu lainnya terluka akibat serangan di wilayah tersebut.
Sebelumnya, Prancis telah mengumumkan rencana pengakuan negara Palestina pada pertemuan UNGA, yang juga akan diikuti oleh Andorra, Australia, Belgia, Luksemburg, Malta, dan San Marino. Kanada dan Inggris turut menyatakan niat serupa, bergabung dengan sekitar 147 negara yang sudah mengakui Palestina, mewakili 75 persen anggota PBB per April 2025.
Sikap ini mendapat kecaman keras dari Israel dan Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menilai langkah pengakuan ini sebagai “keputusan sembrono” yang memperkuat propaganda Hamas.
