Indonesia

Sabar/Reza Tembus Final Indonesia Open 2025, Reza: Kami Main Tanpa Beban Label Pelatnas

Patrazone.com — Ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani, mencetak sejarah manis di ajang Indonesia Open 2025. Tanpa status sebagai pemain pelatnas, mereka justru tampil sebagai satu-satunya wakil Merah Putih yang sukses melaju ke partai final turnamen bergengsi level Super 1000 tersebut.

Prestasi ini bukan hanya menjadi pencapaian terbaik sepanjang karier mereka, tetapi juga menjadi pembuktian bahwa semangat dan kerja keras bisa mengalahkan label.

“Kami enggak pernah berpikir soal siapa pelatnas atau bukan. Main saja. Fokus kami hanya bagaimana tampil maksimal setiap pertandingan,” ujar Reza seusai laga semifinal di Istora Gelora Bung Karno, Jumat (7/6/2025).


Bukan Pertama, Tapi Kini Tembus Final

Ini merupakan kali kedua Sabar/Reza menjadi harapan terakhir Indonesia di ajang Indonesia Open. Pada edisi sebelumnya, langkah mereka terhenti di babak semifinal. Kini, mereka selangkah lebih dekat menuju gelar juara usai berhasil mengantongi tiket final.

“Nggak ada strategi khusus. Tapi antusiasme penonton itu luar biasa. Itu yang membuat kami makin semangat setiap kali main,” ungkap Reza.


Dibantu Hendra Setiawan, Energi Positif di Pinggir Lapangan

Dalam beberapa turnamen terakhir, termasuk Indonesia Open 2025, pasangan ini mendapatkan dukungan penuh dari legenda bulu tangkis Indonesia, Hendra Setiawan, yang turut mendampingi sebagai pelatih. Kehadiran Hendra di sisi lapangan disebut Reza memberi dampak besar secara mental.

“Kehadiran Koh Hendra sangat pengaruh. Di saat kami tertinggal atau tertekan, beliau memberi masukan dengan tenang. Itu bikin kami lebih stabil di lapangan,” ujar Reza.


Tantangan Final: Hadapi Ganda Kuat Korea Selatan

Sabar/Reza dijadwalkan menghadapi pasangan tangguh Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae, pada laga final yang digelar di Istora GBK, Minggu (8/6/2025). Lawan mereka sebelumnya menyingkirkan pasangan unggulan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, di babak semifinal.

Dengan segudang semangat, dukungan suporter, dan bimbingan dari sang legenda, Sabar/Reza berharap bisa mewujudkan mimpi menjuarai turnamen Super 1000 pertama mereka.


Tidak Peduli Label, Hanya Fokus untuk Indonesia

Bagi Reza, menjadi pemain non-pelatnas bukan alasan untuk merasa rendah diri. Justru itu menjadi motivasi untuk terus membuktikan kemampuan.

“Nggak ada tuh mikir, ‘Aku pemain independen, yang lain pelatnas’. Kami main saja. Yang penting bisa membawa nama Indonesia sampai akhir,” tegas Reza.


Selamat berjuang di final, Sabar/Reza! Semoga semangat tanpa beban ini mampu menghantarkan mereka ke podium juara Indonesia Open 2025.

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button