Kisah Inspiratif Dokter India Alih Profesi Jadi Petani Mangga, Raup Untung Rp 1,6 Miliar dan Bantu Banyak Petani

Patrazone.com – Tak semua orang tetap berada di jalur karier yang sama seumur hidup. Bagi Jasmit Singh Arora, seorang dokter ahli farmasi asal Kolkata, India, makna hidup sejati justru ia temukan saat melepas jas putih dan terjun langsung ke ladang mangga.

Kini, pria yang pernah berkecimpung di dunia medis selama lebih dari tiga dekade itu dikenal luas sebagai “Gutli Man of India” atau “Pria Biji Mangga dari India” berkat perannya dalam membudidayakan ribuan bibit mangga yang menghidupkan kembali banyak lahan pertanian dan mengangkat kesejahteraan para petani di India.

Dari Dokter Farmasi ke Ladang Mangga

Jasmit Singh Arora awalnya merupakan dokter spesialis farmasi yang sukses berkarier selama 30 tahun. Namun, di tengah kenyamanan profesinya, ia justru merasa ada yang kurang. Ia merindukan kebebasan untuk hidup sesuai nilai yang diyakininya: hidup yang memberi manfaat untuk sesama dan lingkungan.

“Saya mulai menyadari bahwa kesuksesan bukanlah soal apa yang saya capai untuk diri sendiri, tapi tentang apa yang bisa saya berikan untuk orang lain,” tutur Jasmit, dikutip dari The Better India, Minggu (9/6/2025).

Gagas Budidaya Bibit Mangga dari Biji

Langkah awal transformasinya bermula dari keprihatinan terhadap para petani lokal di kampung halamannya. Ia melihat banyak dari mereka bekerja keras namun hidup tak sejahtera. Anak-anak muda pun enggan melanjutkan pekerjaan sebagai petani karena dianggap tidak menjanjikan.

Melihat tingginya permintaan buah mangga di India, Jasmit pun terpikir membudidayakan pohon mangga. Ia memulai dengan cara sederhana: mengumpulkan biji mangga dari kantin sekolah, kemudian menumbuhkannya menjadi bibit unggul.

Bantu Petani dan Raup Untung Miliaran

Perjalanan yang dimulai pada tahun 2019 itu kini membuahkan hasil besar. Bibit mangga hasil olahan Jasmit disebut menghasilkan buah dengan kualitas lebih baik dibandingkan mangga lokal biasa. Tak heran jika banyak petani tertarik membeli dan menanam bibit dari Jasmit.

Lebih dari sekadar keuntungan pribadi, Jasmit justru menciptakan dampak berantai:

• Ratusan petani mendapat penghasilan tambahan
• Lingkungan sekitar menjadi lebih hijau
• Kualitas udara membaik karena masifnya penanaman pohon

Secara finansial, Jasmit pun tidak kalah sukses. Dalam lima tahun, ia mampu meraih keuntungan hingga Rp 1,6 miliar, namun tetap rendah hati dan fokus pada dampak sosial.

Dari Gutli Man untuk India yang Lebih Hijau

Julukan “Gutli Man” yang disematkan padanya kini menjadi simbol perubahan: dari seorang profesional di dunia medis menjadi penggerak pertanian berkelanjutan di India.

“Saya ingin membuktikan bahwa bertani bukan pekerjaan rendahan. Justru dengan bertani, kita bisa menciptakan dampak nyata bagi masyarakat dan bumi,” ujarnya.

Langkah Jasmit Singh Arora menjadi inspirasi bahwa kesuksesan sejati tak selalu diukur dari jabatan atau gelar, melainkan dari seberapa besar dampak baik yang kita berikan kepada orang lain.