7 Makanan Kaya Kolagen Ini Bisa Cegah Keriput Sejak Usia 30 Tahun, Ini Daftarnya
Patrazone.com – Kolagen merupakan salah satu protein paling melimpah dalam tubuh manusia, menyusun sekitar sepertiga dari total kandungan protein. Kolagen berperan penting dalam membentuk struktur kulit, tulang, otot, tendon, hingga ligamen. Tidak heran jika kekurangan kolagen kerap dikaitkan dengan penuaan dini, keriput, dan penurunan elastisitas kulit.
Sayangnya, paparan sinar matahari, gaya hidup tidak sehat, dan faktor usia dapat mengurangi produksi kolagen alami dalam tubuh. Oleh karena itu, menambah asupan kolagen dari makanan sehari-hari menjadi langkah bijak untuk menjaga kesehatan kulit dan jaringan tubuh.
Dilansir dari GoodRx dan Health, berikut 7 makanan sumber kolagen yang bisa membantu Anda tampil lebih awet muda dan sehat dari dalam:
1. Putih Telur: Sumber Asam Amino Prolin untuk Produksi Kolagen
Putih telur tidak mengandung kolagen secara langsung, tetapi kaya akan prolin, salah satu asam amino utama dalam produksi kolagen. Tambahkan putih telur ke dalam menu harian sebagai sumber protein sehat yang mudah diolah dan terjangkau.
2. Tiram: Kaya Zinc dan Asam Amino Penting
Tiram merupakan salah satu makanan laut yang tinggi zinc, mineral penting dalam proses sintesis kolagen dan penyembuhan luka. Selain itu, tiram juga mengandung glisin dan prolin, yang merupakan komponen utama dari kolagen itu sendiri. Olah tiram dengan cara kukus atau grill agar nutrisinya tetap optimal.
3. Ikan Salmon: Kolagen Alami dari Kulit dan Sisiknya
Ikan salmon dikenal dengan manfaatnya untuk jantung dan otak, namun ternyata juga menjadi sumber kolagen yang sangat baik, khususnya dari kulit dan sisiknya. Studi menunjukkan kolagen dari salmon efektif mendukung perbaikan jaringan kulit, apalagi jika dikombinasikan dengan asupan vitamin C.
4. Daging Sapi: Kolagen Tipe 1 dan 3 untuk Kulit dan Tulang
Daging sapi, terutama bagian urat dan tulang rawan, mengandung kolagen tipe 1 dan 3 yang penting untuk memperkuat struktur kulit, tulang rawan, dan jaringan ikat. Gunakan bagian-bagian ini dalam sup tulang (bone broth) untuk manfaat kolagen maksimal.
5. Jeruk: Kaya Vitamin C untuk Sintesis Pro-Kolagen
Jeruk dan buah citrus lainnya mengandung vitamin C tinggi, yang berfungsi sebagai kofaktor penting dalam pembentukan pro-kolagen, yakni bentuk awal kolagen sebelum diproses tubuh. Rutin konsumsi jeruk dapat mendukung elastisitas kulit dan mencegah keriput dini.
6. Bawang Putih: Stimulan Produksi Kolagen Alami
Kandungan sulfur, taurin, dan lipid asam dalam bawang putih dapat membantu produksi kolagen dan memperbaiki serat kolagen yang rusak. Selain sebagai bumbu masak, bawang putih bisa dikonsumsi mentah dalam jumlah wajar untuk efek kesehatan yang lebih besar.
7. Kulit Babi: Sumber Glisin dan Protein Kolagen
Kulit babi kaya akan protein kolagen dan glisin, menjadikannya bahan yang efektif dalam membantu regenerasi kulit dan jaringan tubuh. Namun, perlu dicatat bahwa konsumsi kulit babi hanya diperuntukkan bagi yang tidak memiliki pantangan agama atau kesehatan. Dapat diolah dengan cara direbus atau dipanggang untuk mempertahankan kandungan gizinya.
Mengapa Perlu Menjaga Asupan Kolagen Sejak Dini?
Produksi kolagen alami mulai menurun secara signifikan saat memasuki usia 30 tahun. Akibatnya, kulit mulai kehilangan kekenyalannya, muncul garis-garis halus, dan sendi menjadi lebih rentan cedera. Dengan menjaga asupan makanan kaya kolagen, Anda tak hanya menjaga penampilan luar, tetapi juga mendukung kesehatan jaringan tubuh secara keseluruhan.
Konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter jika Anda ingin menambahkan suplemen kolagen dalam rutinitas harian, terutama jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.
