Kuasa Hukum Tegaskan Lita Gading Tak Akan Minta Maaf ke Ahmad Dhani: “Untuk Apa?”
Patrazone.com – Kuasa hukum Lita Gading, Syamsul Jahidin, menegaskan bahwa kliennya tidak akan menyampaikan permintaan maaf kepada musisi sekaligus politisi Ahmad Dhani terkait laporan dugaan perundungan yang kini tengah bergulir di kepolisian.
Pernyataan ini dilontarkan sebagai respons atas pelaporan Ahmad Dhani terhadap Lita Gading, yang dituduh melakukan perundungan terhadap anaknya lewat unggahan video di media sosial.
“Klien kami tidak akan minta maaf. Minta maaf untuk apa? Karena kami merasa tidak melakukan kesalahan,” ujar Syamsul saat ditemui awak media di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Soal Jabatan DPR, Pengacara: Jangan Abuse of Power
Lebih lanjut, Syamsul turut menyinggung posisi Ahmad Dhani sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI). Menurutnya, jabatan publik tersebut tidak semestinya digunakan untuk menekan pihak lain secara hukum, termasuk Lita Gading.
“Kalau mau menggunakan abuse of power, itu tidak bisa. Semua tindakan hukum harus memenuhi unsur actus reus (tindakan kriminal) dan mens rea (niat jahat),” tegas Syamsul.
Video Lita Gading Diklaim sebagai Edukasi, Bukan Perundungan
Syamsul menjelaskan bahwa video yang diunggah Lita Gading sebetulnya dibuat dengan tujuan memberikan edukasi kepada publik. Namun, pihak Ahmad Dhani justru menilai sebaliknya.
“Dalam video itu jelas bahwa tujuannya adalah edukasi. Tapi mereka menganggap itu bukan edukasi. Itu kan penilaian subjektif, bukan berdasarkan undang-undang,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa hingga saat ini, tidak ada bukti kuat yang menunjukkan unggahan Lita menimbulkan dampak psikologis pada anak Ahmad Dhani.
“Kami mempertanyakan, mana bukti dari ahli psikologi yang menyatakan anaknya terdampak? Jangan sampai hanya berdasarkan asumsi,” imbuhnya.
Menanti Proses Hukum Berjalan
Pihak Lita Gading mengaku siap mengikuti proses hukum yang berlaku, termasuk jika harus berhadapan langsung dengan pihak pelapor. Namun mereka berharap proses ini tidak menjadi ajang kriminalisasi terhadap konten yang ditujukan untuk edukasi.
Sebelumnya, Ahmad Dhani resmi melaporkan Lita Gading ke kepolisian atas dugaan perundungan terhadap anaknya yang masih di bawah umur. Laporan tersebut menuai perhatian publik karena melibatkan dua figur publik yang cukup dikenal di dunia hiburan dan politik Tanah Air.
