Bagnaia Keluhkan Ducati GP25: Sulit Ngerem & Belok
Patrazone.com – Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, masih dibayangi masalah teknis yang mengganggu performanya di MotoGP 2025. Hingga pertengahan musim, juara dunia dua kali itu mengaku frustrasi karena motornya sulit dikendalikan, terutama saat pengereman dan memasuki tikungan.
Masalah ini, menurut Bagnaia, telah menghantuinya sejak seri pembuka di GP Thailand pada Maret lalu, dan belum juga terselesaikan hingga kini.
“Aku sudah mengeluhkan masalah pengereman dan titik masuk tikungan ini sejak Thailand,” ungkap Bagnaia kepada Sky Italia.
Mudah Disalip, Sulit Mengerem
Pecco – sapaan akrab Bagnaia – merasa kehilangan keunggulan dalam hal pertahanan posisi. Jika sebelumnya sulit disalip, kini ia justru menjadi sasaran empuk saat memasuki tikungan.
“Biasanya aku tidak mudah disalip, atau paling tidak mereka melebar kalau mencoba. Tapi sekarang aku justru yang paling gampang disalip saat pengereman,” keluhnya.
Rem Mendadak = Melebar, Rem Pelan = Susah Belok
Menurut Bagnaia, kesulitan terbesarnya adalah saat memilih titik pengereman. Jika melakukan hard braking, dia kehilangan kontrol. Tapi jika mengerem lebih awal, motor justru sulit diajak menikung.
“Sulit dimengerti. Saat mengerem keras, motor tidak berhenti. Tapi kalau mengerem dari jauh, aku kesulitan belok. Titik tengahnya tidak ada,” lanjutnya.
Dampak ke Klasemen MotoGP 2025
Kendala teknis ini membuat Bagnaia kini berada di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP 2025, tertinggal dari para rivalnya yang semakin agresif memanfaatkan kelemahannya.
Hingga kini, belum ada solusi nyata dari tim Ducati untuk mengatasi masalah teknis GP25 yang dikeluhkan oleh sang juara bertahan.
