Batang Jajaki Sister City dengan Toyama Jepang, Siap Kolaborasi Teknologi Hijau hingga Budaya

Patrazone.com – Tahun 2025 menjadi babak penting bagi penguatan diplomasi Indonesia–Jepang, tak hanya di tingkat pusat, tetapi juga melalui kerja sama daerah. Salah satunya datang dari Kabupaten Batang yang kini tengah menjajaki peluang Sister City dengan Kota Toyama, Jepang.
Langkah ini dinilai strategis karena kedua wilayah memiliki visi pembangunan berkelanjutan yang saling melengkapi, khususnya dalam bidang industri ramah lingkungan, pengelolaan kota hijau, hingga pertukaran budaya dan pendidikan.
Sinergi Batang–Toyama: Investasi Hijau dan Teknologi Berkelanjutan
Dalam keterangannya pada Sabtu (30/8/2025), Bupati Batang M. Faiz Kurniawan menuturkan bahwa kerja sama ini membuka peluang luas untuk transfer teknologi, peningkatan kapasitas SDM, hingga akses ekspor produk lokal ke Jepang.
“Batang dan Toyama punya banyak titik temu, mulai dari fokus pada energi bersih, teknologi pengelolaan sampah modern, hingga kesiapsiagaan bencana. Toyama adalah kota percontohan lingkungan yang cocok dijadikan mitra,” ujar Faiz.
Fokus Kolaborasi: Dari Sampah hingga Pemadam Kebakaran
Adapun beberapa sektor kerja sama yang dijajaki antara lain:
- Pengelolaan sampah modern: mulai dari pemilahan, daur ulang, hingga konversi sampah menjadi energi.
- Irigasi pertanian: peningkatan sistem pengairan berbasis teknologi.
- Layanan darurat dan kebencanaan: pelatihan pemadam kebakaran, pengadaan sarana tanggap darurat.
- Investasi industri hijau: khususnya dalam Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) yang menjadi bagian dari KEK Industropolis Batang.
Pintu Ekspor UMKM Batang ke Pasar Jepang
Kerja sama juga menyasar sektor UMKM lokal. Menurut Bupati, Toyama siap mendukung melalui:
- Pendampingan ekspor produk lokal
- Pelatihan kualitas produk berstandar internasional
- Promosi produk unggulan Batang di Jepang
“Ini peluang emas bagi UMKM kami untuk naik kelas dan bersaing di pasar global,” tegasnya.
Pendidikan dan Pemuda Jadi Pilar Diplomasi Antarwilayah
Batang juga berencana membuka program student exchange dan magang industri ke Toyama. Pelajar dan tenaga kerja muda akan diberi kesempatan untuk belajar langsung di sektor:
- Teknologi
- Industri manufaktur
- Layanan publik
Sebaliknya, pertukaran mahasiswa Jepang ke Batang akan memperkuat diplomasi masyarakat lintas generasi.
Budaya dan Pariwisata: Batang–Toyama Tawarkan Daya Tarik Berbeda
Di bidang budaya, kerja sama akan difokuskan pada:
- Festival budaya bersama
- Promosi kuliner tradisional
- Pertukaran seni dan tradisi
“Batang bisa memperkenalkan wisata pantai, agrowisata, hingga seni tradisi Jawa. Sementara Toyama dapat berbagi pengalaman dalam pengelolaan pariwisata berkelanjutan,” pungkas Bupati Faiz.