Jokowi Ungkap Alasan Sekolahkan Gibran di Luar Negeri: Biar Mandiri

Patrazone.com – Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, angkat bicara soal polemik ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) putranya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang kini tengah digugat ke pengadilan. Jokowi menegaskan, Gibran memang menempuh pendidikan SMA di luar negeri, tepatnya di Orchid Park Secondary School, Singapura.
“Iya, di Orchid Park Secondary School,” ujar Jokowi saat ditemui di Solo, Jumat (12/9/2025).
Jokowi mengatakan, keputusan menyekolahkan Gibran ke luar negeri adalah pilihannya sendiri. Ia ingin sang anak belajar hidup mandiri sejak dini.
“Yang nyariin sekolah saya sendiri. Jadi ngerti lah soal itu,” lanjut Jokowi.
Ketika ditanya alasan memilih sekolah di luar negeri, Jokowi menjawab singkat namun jelas: “Biar mandiri.”
Gugatan Ijazah Gibran Disidangkan di PN Jakpus
Pernyataan Jokowi ini muncul usai Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mulai menyidangkan gugatan perdata yang diajukan oleh seorang warga bernama Subhan terhadap Gibran dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Gugatan tersebut menyasar keabsahan ijazah SMA Gibran, yang menurut penggugat, tidak diterbitkan oleh institusi pendidikan yang berada di bawah hukum Indonesia.
Gugatan terdaftar dengan nomor perkara 583/Pdt.G/2025/PN Jkt.Pst, dan dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Budi Prayitno, serta hakim anggota Abdul Latip dan Arlen Veronica. Sidang perdana digelar pada Senin (8/9/2025).
Dalam gugatannya, penggugat meminta majelis hakim menyatakan bahwa Gibran tidak sah menjabat sebagai Wakil Presiden RI periode 2024–2029, karena dianggap tidak memenuhi syarat pencalonan, khususnya terkait pendidikan SMA/sederajat yang diselenggarakan berdasarkan hukum nasional.
Jokowi: Nanti Ijazah Jan Ethes Juga Dipermasalahkan?
Menanggapi isu ini, Jokowi menilai gugatan terhadap ijazah Gibran merupakan isu lama yang kembali diangkat. Ia menyayangkan polemik tersebut terus bergulir tanpa dasar yang kuat.
“Isu ini sudah empat tahun. Kalau enggak di-backup terus, enggak mungkin masih muncul,” ujar Jokowi.
Ia juga menanggapi dengan nada satir kemungkinan munculnya gugatan-gugatan lain di masa depan. “Nanti sampai ijazah Jan Ethes dimasalahkan juga mungkin,” kata Jokowi, merujuk pada cucunya.