Patrazone.com – Film Agak Laen: Menyala Pantiku! siap hadir di bioskop Indonesia pada 27 November 2025. Sebagai kelanjutan dari film pertama yang mencetak 9,1 juta penonton, sekuel ini membawa kisah baru yang benar-benar berbeda, namun tetap mempertahankan humor khas para komika yang sudah melekat kuat di hati penggemar.
Film pertama Agak Laen menjadi fenomena nasional. Kini, Imajinari mencoba menghadirkan napas segar melalui sekuel dengan pendekatan cerita detektif yang lebih terarah, tetapi tetap dibalut komedi absurd yang menjadi ciri khas Bene Dion, Boris Bokir, Indra Jegel, dan Oki Rengga.
Misi Terakhir, Menyusup ke Panti Jompo
Dilansir dari akun resmi Imajinari, film ini mengikuti petualangan empat detektif gagal—Bene, Boris, Jegel, dan Oki—yang mendapat satu kesempatan terakhir untuk menebus sederet kegagalan mereka.
Mereka ditugaskan menyamar dan menyusup ke sebuah panti jompo demi menangkap seorang buronan berbahaya yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan anak wali kota.
Situasi serius itu justru berubah menjadi rangkaian adegan penuh kelucuan, salah paham, dan aksi kocak yang menjadi kekuatan utama film ini.
Sentuhan Muhadkly Acho, Diproduseri Ernest Prakasa
Agak Laen: Menyala Pantiku! disutradarai Muhadkly Acho, yang dikenal dengan ritme komedi cerdas dan satirnya. Ia bekerja sama dengan produser Ernest Prakasa dan Dipa Andika P, memastikan kualitas produksi tetap matang tanpa kehilangan gaya humor komika yang sangat dinanti penonton.
Para Bintang Lama Kembali, Wajah Baru Menguatkan Cerita
Para pemeran utama dari film pertama kembali menghidupkan karakter mereka:
- Bene Dion sebagai Bene
- Oki Rengga sebagai Oki
- Indra Jegel sebagai Jegel
- Boris Bokir sebagai Boris
- Tissa Biani sebagai Marlina
Beberapa wajah baru seperti Boah Sartika, Priska Bau Segu, dan Gita Bhebita juga meramaikan cerita, menambah warna komedi yang lebih segar.
Kombinasi Komedi dan Aksi Detektif
Dengan formula komedi khas Kawan Batak, cerita petualangan detektif, dan suasana baru yang tidak terduga, film ini digadang-gadang mampu mengulang kesuksesan pendahulunya. Cerita mengalir cepat, aksi komedi lebih tertata, sementara interaksi antar karakter tetap menjadi daya tarik utama.
Penonton dapat menyaksikan aksi kocak para detektif gagal ini di bioskop seluruh Indonesia mulai 27 November 2025.
-
-
-
-
