NASA Temukan Batu Aneh ‘Phippsaksla’ di Mars, Diduga Berasal dari Luar Planet Merah

Patrazone.com – Planet Merah kembali memunculkan teka-teki baru. Penjelajah Perseverance milik NASA menemukan sebuah batuan unik yang tampak sangat berbeda dari batu-batu Mars pada umumnya. Batuan setinggi 80 sentimeter itu diberi nama Phippsaksla, dan para ilmuwan menduga kuat bahwa batu ini bukan berasal dari Mars, melainkan dari benda lain di tata surya yang mendarat di permukaan planet tersebut jutaan tahun lalu.
Temuan ini terjadi pada Sol ke-1629, tepatnya 19 September lalu, di area Jezero bernama Vernodden. Penampakannya yang berdiri tegak dan seolah “terpahat” langsung membuat tim ilmuwan NASA memberi perhatian khusus.
Bentuknya Tak Lazim, Penuh Besi dan Nikel
Ahli geokimia dan mineralogi dari Universitas Purdue, Candice Bedford, menjelaskan bahwa Phippsaksla memiliki ciri fisik yang sangat kontras dibanding batuan Mars yang selama ini ditemukan Perseverance.
“Bentuknya tampak terpahat dan berdiri tegak, sangat berbeda dari batuan sekitar yang rendah, datar, dan terfragmentasi,” ujar Bedford dalam pernyataan NASA.
Analisis awal menunjukkan bahwa Phippsaksla mengandung besi dan nikel dengan konsentrasi tinggi—komposisi yang jarang ditemukan pada batuan Mars, tetapi umum pada meteorit besi–nikel. Temuan ini menguatkan dugaan bahwa batu tersebut kemungkinan besar terbentuk di luar Mars dan mendarat di permukaan planet melalui tumbukan masa lalu.
Temuan Langka Perseverance
Sejak mendarat di Kawah Jezero pada 2021, Perseverance telah menemukan banyak benda misterius: batuan mirip telur laba-laba, “tengkorak” kecil, hingga struktur yang menyerupai kura-kura. Namun, seluruh batuan itu diyakini berasal dari Mars sendiri.
Phippsaksla menjadi pengecualian pertama.
Menariknya, penjelajah NASA sebelumnya—Spirit, Opportunity, dan Curiosity—sudah beberapa kali menemukan meteorit di Mars. Perseverance justru belum menemukan meteorit sampai akhirnya Phippsaksla muncul, meskipun Jezero memiliki usia geologis mirip Kawah Gale tempat Curiosity bekerja.
Bukti Baru Jejak Masa Lalu Mars
Temuan batu asing ini melengkapi deretan penemuan penting Perseverance, termasuk nodul kaya bahan organik yang sebelumnya dianggap sebagai petunjuk keberadaan kehidupan mikroba purba. Meski belum ada bukti pasti, temuan-temuan tersebut menambah daftar tanda yang mengarah pada sejarah geologi dan kimia Mars yang jauh lebih kompleks dari yang diperkirakan.
Phippsaksla kini masuk daftar objek paling menarik yang akan dianalisis lebih lanjut oleh NASA. Hasil studi mendalam diharapkan dapat membuka wawasan baru tentang interaksi Mars dengan meteorit dan proses tumbukan di masa lalu.



