Airlangga Minta Menkeu Beri Insentif Rp786 Miliar untuk Pemda Berprestasi

Patrazone.com – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto meminta alokasi insentif fiskal sebesar Rp786 miliar kepada Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Insentif itu rencananya diberikan kepada pemerintah daerah (pemda) yang meraih penghargaan dari Bank Indonesia (BI) pada Pertemuan Tahunan BI (PTBI) 2025, Jumat (28/11/2025).
Penghargaan diberikan atas prestasi pemda dalam pengendalian inflasi dan digitalisasi keuangan daerah.
“Daerah yang mendapatkan award ini mohon dapat diberikan insentif fiskal, Pak Presiden. Jadi mohon arahan Pak Presiden,” kata Airlangga saat melaporkan kondisi perekonomian nasional kepada Presiden Prabowo Subianto pada PTBI 2025.
Insentif untuk Dukungan dan Apresiasi Pemda
Airlangga menjelaskan, nilai insentif yang diajukan tidak terlalu besar, yaitu sekitar Rp786 miliar, dan dibagi kepada pemda yang berprestasi. “Insentif ini merupakan apresiasi atau dukungan terhadap pemerintah daerah,” ujar Airlangga.
Menkeu Purbaya menyebut dana tersebut merupakan tambahan dari alokasi serupa yang telah disiapkan tahun ini. Alokasi Rp786 miliar rencananya untuk tahun depan, karena anggaran tahun ini sudah habis.
“Sudah ada dana Rp1 triliun untuk reward seperti ini. Pak Airlangga ingin menambah insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di daerah,” kata Purbaya.
Enam Kategori Penghargaan Pemda
Penghargaan dari BI dibagi dalam enam kategori, masing-masing mencakup lima subkategori kewilayahan: Sumatera, Jawa-Bali, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara-Maluku-Papua.
Kategori penghargaan meliputi:
- Pengendalian inflasi: TPID kabupaten/kota berprestasi, TPID kabupaten/kota berkinerja terbaik, TPID provinsi berkinerja terbaik.
- Digitalisasi keuangan daerah: TP2DD kabupaten terbaik, TP2DD kota terbaik, TP2DD provinsi terbaik.
Langkah ini diharapkan mendorong pemda meningkatkan kinerja, sekaligus memperkuat transformasi digital dan stabilitas ekonomi daerah.



