Internasional

Tentara Israel Tembak Mati Dua Warga Palestina di Tepi Barat, Satu Berusia 17 Tahun

Patrazone.com Dua warga Palestina tewas ditembak tentara Israel dalam dua insiden terpisah di Tepi Barat, Selasa (2/12/2025). Militer Israel menyatakan kedua pria tersebut diburu terkait serangan yang sebelumnya melukai tiga tentara Israel.

Insiden ini menandai eskalasi kekerasan terbaru di Tepi Barat, yang beberapa pekan terakhir mengalami peningkatan konfrontasi antara pasukan Israel dan warga Palestina.


Insiden Pertama di Ateret

Menurut militer Israel, seorang tersangka tewas setelah diduga menikam dua tentara Israel di dekat permukiman Yahudi Ateret, Tepi Barat bagian tengah.

Layanan penyelamatan Israel, Mada, melaporkan dua tentara mengalami luka ringan akibat penikaman tersebut.


Insiden Kedua di Hebron

Dalam peristiwa terpisah di Tepi Barat bagian selatan, tentara Israel menembak seorang warga Palestina yang diduga menabrak seorang tentara wanita hingga mengalami luka-luka.

Pasukan Israel menyatakan tersangka mencoba melarikan diri “sambil membahayakan tentara,” sehingga ditembak di dekat kota Hebron. Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi korban sebagai remaja berusia 17 tahun dari Hebron.


Reaksi Hamas dan Situasi Tepi Barat

Kelompok Hamas menyebut insiden penabrakan di Hebron sebagai “respons sah rakyat kami” terhadap serangan Israel, meski tidak mengklaim bertanggung jawab langsung.

Sejak konflik di Jalur Gaza Oktober 2023, militer Israel meningkatkan operasi di Tepi Barat dengan tujuan membasmi militan. Namun, otoritas Palestina menilai banyak korban tewas adalah warga sipil yang tidak terlibat militan, termasuk pengunjuk rasa dan pelempar batu.

Dalam beberapa pekan terakhir, aksi kekerasan dari pemukim Israel terhadap warga Palestina meningkat, sementara bulan lalu seorang pria Israel tewas dalam serangan penikaman dan penabrakan mobil di wilayah yang sama.

author avatar
Patrazone

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button