Pemkab Pekalongan Raih Opini WTP Empat Kali Berturut-turut, Bupati Fadia: Bukti Pemerintahan Bersih dan Transparan
Patrazone.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2024.
Penghargaan prestisius ini diserahkan dalam acara penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, yang digelar di Ruang Auditorium Lantai 3, Kantor BPK Jateng, Kamis (5/6/2025).
Ini menjadi kali keempat secara berturut-turut Pemkab Pekalongan meraih opini WTP selama masa kepemimpinan Bupati Fadia Arafiq.
Komitmen Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel
Dalam keterangannya usai acara, Bupati Fadia menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan ini sekaligus mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran pemerintahan daerah.
“Alhamdulillah, kita patut bersyukur Kabupaten Pekalongan kembali meraih predikat WTP dari BPK. Ini menunjukkan bahwa penyelenggaraan pemerintahan berjalan secara bersih, transparan, dan sesuai aturan,” ujar Fadia.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh ASN dan perangkat daerah, serta DPRD Kabupaten Pekalongan yang telah bersinergi dalam membangun tata kelola keuangan daerah yang profesional dan bertanggung jawab.
BPK Tekankan Pentingnya Kepatuhan dan Komunikasi
Sementara itu, Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Luthfi H. Rahmatullah, menegaskan bahwa opini WTP diberikan setelah melalui proses pemeriksaan yang ketat dan menyeluruh.
“Opini atas laporan keuangan diberikan setelah kami menilai kepatuhan terhadap pelaksanaan anggaran, pengendalian internal, dan batas materialitas,” jelas Ahmad Luthfi.
Ia juga menyampaikan bahwa dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, sebanyak 32 daerah berhasil meraih opini WTP untuk tahun anggaran 2024.
Lebih lanjut, Ahmad Luthfi menekankan pentingnya komunikasi yang efektif antara tim auditor dan pemerintah daerah. Proses pemeriksaan dilakukan dua kali, yakni diskusi awal atas temuan di lapangan dan pembahasan rekomendasi bersama kepala daerah serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Kami berharap seluruh rekomendasi dalam Buku Dua dapat segera ditindaklanjuti dalam waktu maksimal 60 hari,” pungkasnya.
Bukti Konsistensi dan Kredibilitas Pemkab Pekalongan
Capaian WTP ini menjadi simbol komitmen Pemkab Pekalongan dalam menjaga akuntabilitas dan transparansi pengelolaan anggaran. Konsistensi meraih opini tertinggi dari BPK selama empat tahun berturut-turut mencerminkan kinerja pemerintahan yang stabil dan kredibel.
Opini WTP sendiri merupakan penilaian tertinggi dalam audit laporan keuangan pemerintah. Predikat ini menandakan bahwa laporan keuangan telah disusun secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi pemerintahan dan bebas dari kesalahan material yang signifikan.
