Dewi Perssik Kenang Awal Karier, Bandingkan dengan Generasi Muda di Dangdut Academy 7
Patrazone.com – Pedangdut Dewi Perssik mengenang kembali masa-masa awal merintis kariernya di industri musik dangdut. Momen tersebut terlintas saat dirinya menyaksikan para peserta Dangdut Academy 7, ajang pencarian bakat yang kini menjadi wadah bagi generasi muda untuk menapaki panggung hiburan.
“Saya jadi ingat momen awal merintis karier. Dulu saya harus berjuang keras tanpa wadah. Kalau sekarang, mereka sudah ada tempat, ada gurunya,” ujar Depe, sapaan akrabnya, saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
Perjuangan Tanpa Mentor dan Fasilitas
Perempuan kelahiran Jember itu menceritakan bahwa pada masa itu, tidak ada pelatihan vokal, koreografi, atau panggung megah untuk mengasah bakat. Semua perjuangan dilakukan secara otodidak, tanpa pembimbing, dan dengan keterbatasan fasilitas.
“Dulu saya benar-benar sendiri, tidak ada yang membimbing,” ujar pelantun lagu Hikayat Cinta ini.
Bersyukur Industri Musik Kini Lebih Terbuka
Meski sempat menjalani perjuangan berat, Dewi mengaku bersyukur melihat perubahan positif di industri musik dangdut saat ini. Menurutnya, generasi muda saat ini memiliki banyak akses, pelatihan, dan dukungan untuk berkembang.
“Mereka sudah ada gurunya, dan beberapa coach, baik itu untuk vokal, ngedance, maupun performa di panggung,” tambahnya.
Pesan Depe: Manfaatkan Kesempatan Sebaik Mungkin
Sebagai juri di ajang Dangdut Academy 7, Dewi berharap para peserta dapat mengoptimalkan setiap kesempatan yang diberikan. Ia mengingatkan bahwa kesempatan seperti ini adalah langka dan berharga, terlebih sudah tersedia sistem pembinaan yang komprehensif.
“Ini adalah kesempatan bagi mereka. Dengan fasilitas yang ada, mereka bisa tumbuh dari ‘zero’ menjadi ‘hero’,” ungkapnya penuh semangat.
