Kanye West Dilarang Masuk Australia Imbas Lagu Kontroversial ‘Heil Hitler’

Patrazone.com – Penyanyi rap asal Amerika Serikat, Kanye West atau yang kini dikenal sebagai Ye, resmi dilarang masuk ke Australia setelah visanya dicabut oleh pemerintah setempat. Keputusan ini menyusul kontroversi atas lagu miliknya yang berjudul Heil Hitler.
Dilansir dari The Guardian, Rabu (2/7/2025), Menteri Urusan Dalam Negeri Australia Tony Burke mengonfirmasi bahwa visa Kanye West telah dicabut usai pihaknya meninjau kembali sejumlah pernyataan publik dan karya sang musisi yang dinilai bersifat ofensif dan antisemit.
Lagu ‘Heil Hitler’ Picu Kecaman
Lagu Heil Hitler yang dirilis pada Mei 2025 menjadi pemicu utama pelarangan Kanye West masuk ke Negeri Kanguru. Dalam lirik lagu tersebut, Ye diduga menyampaikan pujian terhadap pemimpin Nazi Adolf Hitler, yang dianggap menyinggung serta berpotensi memicu ujaran kebencian.
Menteri Tony Burke menyatakan bahwa Australia memiliki aturan ketat terhadap siapa pun yang masuk dan berencana menyampaikan pesan publik yang mengandung Islamofobia atau antisemitisme.
“Sebagian besar visa yang dibatalkan berdasarkan pasal ini biasanya terkait dengan niat memberikan pidato publik,” ujar Burke dalam wawancara dengan ABC’s Afternoon Briefing, dikutip Jumat (4/7/2025).
“Namun, satu-satunya kasus yang saya ingat — bukan untuk advokasi publik — tapi tetap kami batalkan adalah visa milik Kanye West.”
Istri Kanye Berasal dari Australia, Tapi Visa Tetap Dicabut
Tony Burke juga mengonfirmasi bahwa Bianca Censori, istri Kanye West, merupakan warga Australia yang berasal dari Melbourne dan memiliki keluarga di sana. Namun, hal tersebut tidak mempengaruhi keputusan pemerintah dalam mencabut visa Ye.
Menurut Burke, pemerintah Australia melakukan peninjauan menyeluruh terhadap pernyataan dan perilaku publik Kanye, termasuk komentar-komentar kontroversial yang ia lontarkan sebelum merilis lagu Heil Hitler.
“Dia telah membuat banyak komentar ofensif. Setelah lagu itu dirilis, para pejabat saya melakukan peninjauan ulang, dan hasilnya, visa Ye tidak lagi berlaku,” tegas Burke.
Kontroversi yang Tak Kunjung Reda
Nama Kanye West memang kerap terseret dalam kontroversi, mulai dari pernyataan provokatif hingga perilaku yang dianggap ofensif oleh berbagai komunitas. Pelarangan masuk ke Australia ini menjadi salah satu bentuk tindakan tegas pemerintah terhadap tokoh publik yang dianggap menyebarkan kebencian.