Waspada! Ini 5 Tanda Gula Darah Tinggi Saat Bangun Tidur

Patrazone.com – Kadar gula darah yang tinggi secara kronis bisa menjadi “musuh diam-diam” bagi tubuh. Tanpa disadari, kondisi ini dapat merusak jaringan penting dan menyebabkan komplikasi serius seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, hingga gangguan saraf.
Uniknya, beberapa orang justru mengalami lonjakan kadar gula darah di pagi hari, tepat setelah bangun tidur—padahal belum makan apa pun.
Lantas, apa saja tanda-tanda awal gula darah tinggi yang bisa muncul saat pagi hari?
1. Ingin Buang Air Kecil di Pagi Hari
Jika kamu bangun dengan dorongan kuat untuk buang air kecil, bisa jadi itu tanda kadar gula darahmu terlalu tinggi.
“Ketika tubuh kelebihan glukosa dan tidak mampu mengolahnya, kelebihannya akan dibuang melalui urine,” tulis laman London Diabetes Centre.
Semakin tinggi kadar gula, semakin banyak air yang ditarik oleh ginjal dari tubuh untuk dikeluarkan—yang berarti frekuensi ke kamar mandi jadi lebih sering.
2. Haus Berlebihan Saat Baru Bangun
Rasa haus yang ekstrem bisa menyertai buang air kecil berlebihan. Ini adalah respon alami tubuh terhadap dehidrasi ringan akibat hilangnya banyak cairan.
Gejala ini umum pada penderita diabetes yang tidak terkontrol, dan bisa menjadi pertanda bahwa kadar glukosa dalam darah melonjak di malam hari.
3. Lemas dan Kelelahan Sepanjang Pagi
Meski sudah tidur cukup, bangun tidur dalam kondisi lelah dan tidak segar bisa menjadi sinyal tubuh bahwa glukosa tidak masuk ke sel sebagai energi.
“Tanpa cukup insulin, gula tidak bisa digunakan sebagai bahan bakar oleh sel. Hasilnya: tubuh kekurangan energi,” jelas ahli gizi Lori Zanini, RD, CDE, dikutip dari Health Grades.
4. Mual Mendadak Saat Pagi
Mual tak hanya disebabkan oleh makanan. Fluktuasi kadar gula darah, baik terlalu tinggi atau terlalu rendah, juga bisa memicu rasa mual di pagi hari.
Bahkan pemanis buatan yang dikonsumsi malam sebelumnya juga bisa memengaruhi sistem pencernaan.
5. Sakit Kepala di Pagi Hari
Gula darah tinggi menyebabkan otak kekurangan energi, sehingga bisa memicu sakit kepala ringan hingga sedang. Ini bisa diperparah oleh dehidrasi, yang umum menyertai hiperglikemia (kadar gula tinggi).
Penyebab Gula Darah Tinggi di Pagi Hari
Ada beberapa mekanisme tubuh yang bisa menyebabkan lonjakan gula darah saat bangun tidur, meski belum sarapan:
1. Fenomena Fajar (Dawn Phenomenon)
Sekitar pukul 4–8 pagi, tubuh secara alami meningkatkan produksi hormon seperti kortisol dan adrenalin. Hormon ini memicu kenaikan kadar gula darah, sebagai bentuk persiapan menghadapi hari.
Biasanya, tubuh akan meningkatkan insulin sebagai penyeimbang. Namun, pada penderita diabetes, respon insulin terganggu, sehingga gula darah tetap tinggi.
2. Kurangnya Insulin di Malam Hari
Pada penderita diabetes tipe 2 yang menggunakan suntik insulin, dosis yang terlalu kecil atau waktu pemberian yang terlalu awal bisa menyebabkan gula darah naik saat tidur—dan memuncak saat pagi.
3. Efek Somogyi
Ini adalah reaksi berlebihan tubuh terhadap hipoglikemia (gula darah terlalu rendah) di malam hari. Sebagai respons, tubuh melepaskan hormon yang memicu produksi glukosa secara besar-besaran, sehingga kadar gula malah melonjak di pagi hari.
Kapan Harus Waspada?
Jika kamu sering mengalami gejala di atas saat bangun tidur, lakukan cek gula darah rutin, terutama jika memiliki faktor risiko diabetes. Deteksi dini dapat membantu mencegah komplikasi serius.
Tips Jaga Gula Darah Tetap Stabil di Pagi Hari:
- Perhatikan pola makan malam
- Hindari konsumsi makanan tinggi gula sebelum tidur
- Konsultasikan dosis insulin (jika pakai)
- Rutin berolahraga ringan
- Cek gula darah sebelum dan setelah tidur